Selasa, 15 Desember 2009

Pemkot Mataram Gelar Festival Musik Gula Gending dan Cilokaq

Melestarikan aneka kesenian tradisional yang ada di pulau Lombok, khususnya di Mataram, Pemerintah Kota Mataram melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Mataram, selama dua hari, Rabu (15/12/09) hingga Kamis (16/12/09) menggelar Festival Musik Gula Gending dan Cilokaq.

Festival sendiri diikuti oleh para pelajar di Kota Mataram, mulai tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah atas. Dimana tujuan utamanya yakni untuk mengenalkan sejak dini aneka kesenian tradisional kepada para siswa, sehingga bisa tetap terjaga kelestariannya.
“Sesuai dengan moto Kota Mataram yang Maju dan Religius, hendaknya anak muda, dalam hal ini para siswa mendapat bekal sejak dini pendidikan dan pengetahuan yang sesuai denganAl Qur’an. Hal itu sekaligus untuk membentengi diri dari pengaruh luar yang semakin gencar masuk di segala lini kehidupan,” kata Walikota Mataram, HM. Ruslan, SH, ketika membuka secara resmi Festival Musik Gula Gending dan Cilokaq di depan Pendopo Walikota Mataram.
Dalam pembukaan yang sekaligus dirangkai dengan parade kesenian oleh ratusan siswa pelajar di Kota Mataram tersebut, nampak dihadiri Ketua DPRD Kota Mataram, HM. Zaini, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Mataram, Drs HL. Syafi’i, MM, serta para Kepala Sekolah seluruh Kota Mataram.
Walikota Mataram, pada kesempatan itu juga berkesempatan membawakan dua buah lagu berbahasa Sasak, diantaranya berjudul Nunas Pamit. “Saya tidak mengerti, mengapa panitia meminta saya menyanyikan lagu Nunas Pamit ini. Apakah ini pertanda bahwa saya harus segera meninggalkan tempat ini (berhenti sebagai Walikota), kalau memang demikian saya akan segera pergi dari sini. Tetapi kalau maksudnya tidak demikian, saya mau menyanyikan,” ujar Ruslan bercanda.
Terpenting lanjut Walikota Mataram ini, melalui berbagai kesempatan festival musik tradisional seperti ini, bisa dipakai untuk belajar dan membina seni lokal bagi para pelajar sejak usia dini. “Kesenian lokal merupakan jati diri bangsa, kalau ini sampai hilang, maka dapat dipastikan kita akan kehilangan identitas sebagai sebuah bangsa yang besar,” kata Ruslan bijaksana.
Sementara Ketua Panitia Festival Musik Gula Gending dan Cilokaq, Drs Ijab Arwadi, yang juga Kepala Bidang PNFI Dinas Pendikan, Pemuda dan Olahraga Mataram, dalam laporannya menyatakan, bahwa kegiatan lomba akan digelar di Taman Budaya Mataram, hari Kamis (16/12/09). Dimana lomba akan diikuti oleh ratusan pelajar seluruh Kota Mataram.
“Lomba ini dilaksanakan adalah sebagai bukti kemampuan yang dimiliki sanggar - sanggar seni yang ada di sekolah Kota Mataram. Sekaligus sebagai bahan evaluasi, karena masing-masing sekolah itu sebelumnya ada yang telah mendapat bantuan seperangkat alat musik atau Gamelan dari Pemerintah Kota Mataram,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, Walikota Mataram juga berkesempatan menyerahkan bantuan secara simbolis kepada enam sekolah di Mataram, yang diwakili oleh Kepala Sekolahnya masing-masing, diantaranya SMAN 1 Mataram, SMKN 5 Mataram, SMPN 1 Mataram, SMPN 6 Mataram, SDN 1 Mataram dan SDN 6 Mataram.(sslelono)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar